Langsung ke konten utama

Kwaran Batu Menyelenggarakan Upacara Besar HUT Pramuka Ke 61

 


Oleh. Homaidi*

Batu- Kwaran Pramuka Kecamatan Batu menyelenggarakan Apel Besar HUT ke - 61 di lapangan paralayang, pada hari ahad 14/8. Acara yang dipimpin oleh Wakil Wali Kota  Kak Ir. Punjul Santoso, MM sekaligus sebagai ka Kwarcab kota Batu, Polres Batu, dan kepala Puskesmas serta para Mabigus (kepala sekolah) hadir ikut pelaksanaan tersebut sebagai tamu undangan, tidak terkecuali kepala SD Integral Al-Fattah ikut hadir dengan pakaian Paramuka lengkap.

Tema sentral yang diangkat "Mengabdi tanpa batas untuk membangun ketangguhan bangsa". Wawali sebagai Pembina dan memberikan hadiah kepada kakak-kakak yang berprestasi.

Ibu Sri ketua Kwaran Batu menegasakan bahwa diadakannya upacara ini dalam rangka semangat Pramuka dan tanggung jawab bersama. Dia juga sedikit mengulas makna "tangguh" perbanyaklah karya dengan memabawa harum Negara dan Bangsa, lewat prestasi yang ditorehkan. Ibu yang menjabat Kepala Sekolah di SDN 01 Giripurno ini menambahkan bahwa Pramuka adalah salah satu wadah untuk membentuk karakter disiplin, dan bertanggung jawab.


Ditengah-tengah berlangsungnya upacara, sempat terjadi ketegangan karena ada salah satu kader Pramuka yang naik terjun payung, saat lending kakinya sempat membentur sound system, hal ini membuat peserta dan tamu undangan teriak. Tapi alhamdulillah yang bersangkutan tidak apa-apa.

Salah satu tamu undangan Mabigus SD Integral Al-Fattah di akhir kegiatan, dia berharap, semoga kader Pramuka kedepan memberikan sumbangsih lebih kepada Negara, mampu melahirkan pemimpin yang jujur dan tegas, serta bertanggung jawab dalam mengemban amanah.

Tanpa Batas

Pentingnya sebuah niat, karena bagusnya sebuah proses berkaitan erat dengannya, tercapainya tujuan disebabkan karenanya. Jangan salah niat. Untuk apa kita berbuat? Niat inilah yang akan menghantarkannya, terpeliharannya dan tercapainya. 

Berbuatlah tanpa batas, tapi jangan lupa kenalilah terlebih dahulu fitrah sebagai hamba, kenali Tuhannya, ibadah, jenis kelamin, dan etos kerja (kholifah fil ardhi)

Jika fitroh/karakternya terbentuk maka apapun posisinya, bakat minat, dan jabatan akan membawa keselamatan. Karena dia tahu ke mana akan kembali, dan kepada siapa perbuatan tanpa batasnya akan berlabuh.[]

*Guru SDI Al-Fattah dan Da'i




Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SD Integral Al-Fattah Meraih Penghargaan Dari Diknas Kota Batu 2024

  Kota Batu : Dinas Pendidikan (Diknas) Kota Batu bekerjasama dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Batu mengadakan puncak peringatan hari guru nasional ke 53 dan PGRI ke 79 di Hall Singhasari resort, Ahad (22/12/24). Perayaan tersebut dihadiri langsung Plt Wali Kota Batu, dan Ketua PGRI Jawa Timur dan tenaga pendidik (tendik) se-Kota Batu. Hal ini ditegaskan dalam laporan Kepalas Diknas bapak M. Chori, M.Si bahwa jumlah guru yang hadir kurang lebih 5000. Beliau melanjutkan, kegiatan ini di support langsung oleh pak Plt Wali Kota Batu Dr. Aris Agung Paewai. Terbukti kegiatan ini diselenggarakan di Hall Hotel bintang 5, tentu ini penghargaan yang luar biasa bagi semua guru, khususnya di lingkungan Kota Batu, disambut tepuk tangan meriah oleh peserta yang hadir. Pada acara yang cukup khidmat ini berbagai penghargaan diberikan, mulai peserta didik, guru, sampai sekolah yang berprestasi.  Tentu ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi sekolah yang mendapatkannya. Sal...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Keseruan Kelas VI Angkatan 3 SD Integral Al-Fattah Go To Surabaya

  Batu : Merupakan momen tahunan yang ditunggu siswa/i kelas VI SD Integral Al-Fattah (SDIA) Kota Batu, yaitu study tour.  Rasa yang ditunggu siswa/i SDIA terbayar sudah. Karena kegiatan tersebut terlaksana pada Selasa (7/1/25).  Adapun peserta dari siswa/i SDIA kelas VI berjumlah 63 dan Ustadz/ah pendamping 15 orang cukup memenuhi dua bus, dari Batu menuju kota pahlawan Surabaya. Kenapa Surabaya menjadi jujukan study tour? Pertanyaan ini muncul, karena dua angkatan sebelumnya go to Jogja.  Surabaya merupakan Ibu Kota Provensi Jawa Timur, didalamnya terdapat wahana Kebun Binatang Surabaya (KBS), wisata  bahari, dan history (monumen kapal selam dan tugu pahlawan) tegas Bunda Issanu. Disamping itu lanjut ketua paguyuban kelas VI tersebut, bukan hanya itu anak-anak juga diajak bersenang-senang ke Trans Snow World (TSW), dan terkahir berlabuh ke Masjid Al -Akbar. Masjid terbesar se Jawa Timur tersebut juga sarat estetika timur tengah, tutupnya. Moment tersebut disem...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Mulia Dengan Berbakti Kepada Orang Tua

  Oleh : Moh. Homaidi * Seorang Ustadz yang santun dalam penyampaian nasehat dan senantiasa menyentuh hati. Suatu ketika beliau bercerita kepada jama'ah bahwa dua pekan sebelum ramadhan, ada seorang temannya datang dan bercerita. Bahwa ada salah satu anak buahnya di tingkat pemerintah, ia sebagai pegawai negeri sipil (PNS) tiba-tiba mengajukan resign. Melihat dan mendengar surat pemunduran diri bawahannya si pemimpin kaget dan panik. Lantas si pemimpin bertanya kenapa mau mundur, apakah ada masalah pekerjaan atau gaji kurang? Pegawai yang bersangkutan diam tanpa mengeluarkan suara. Kalau begitu jangan dulu, pekerjaan kamu bagus dan tuntas. Apa yang menjadi dasar kamu mau memundurkan diri? Sanggahnya. Pengajuan surat resign ini bukan hanya sekali dua kali, tapi sudah berkali-kali, tapi ketika ditanya alasannya kenapa? Jawabanya sama, diam tanpa suara. Di bulan ke enam pemuda yang sederahana dan punya anak yang masih kecil-kecil tersebut kembali mengajukan resign. Sebagai pemimpin, d...
Posting Komentar
Baca selengkapnya