Langsung ke konten utama

Jangan Sakiti Hatinya; Hormatilah

 

               Foto bersama Dewan Asatidzah SD Integral Al-Fattah

By. : Moh. Homaidi*

Pendidikan merupakan salah satu pilar utama dalam pembentukan masyarakat yang cerdas dan beradab. 

Guru memainkan peran sentral dalam proses pendidikan, dengan tanggung jawab untuk mengajar, membimbing, dan memberikan teladan kepada generasi. 

Tapi dunia pendidikan saat ini mulai dicedrai oleh pola dan tingkah murid yang kurang beradab, baik kekerasan verbal maupun fisik.

Kemaren siang aku berjalan sambil mengecek suasana KBM (kegiatan belajar mengajar), aku berpapasan dengan seorang murid, ia sesunggukan.

Aku yang melihatnya kaget ada apa? Tidak tinggal diam aku pun segera mengecek apa yang terjadi.

Si Murid mengaku "saat pembelajaran berlangsung ada teman yang tidak mengikuti perintah Ustadzah, sehingga membuat kami sedih", ngakunya.

Contoh kasus lain, sebagaimana di beritakan di Vivo.co.id bahwa seorang Murid SMA di Barito Selatan, Kalteng mengajak gurunya berkelahi, kamis (9/11/2023).

Ini kejadian yang sangat miris dan menyayat hati, mereka seharusnya menghormati dan mendengar apa titah Guru, tapi sebaliknya ia menantang, mencemooh dan mengajak berantem.

Tentu hal ini menjauhkan dirinya dari keberkahan ilmu dan pertanda menghina Allah dan Rasul-Nya :

Nabi Muhammad SAW bersabda :

Artinya: “Barang siapa memuliakan orang alim (guru) maka ia memuliakan aku. Dan barang siapa memuliakan aku maka ia memuliakan Allah. Dan barang siapa memuliakan Allah maka tempat kembalinya adalah surga” (Kitab Lubabul Hadits).

Kemuliaan

Dengar dan ikuti perintah Guru maka perubahan dahsyat akan dirasakan.

Tentu keberkahan ilmu dan kemuliaannya akan menjadi hiasan hidupnya.

Imam Ali bin Abi Thalib dalam kitab Ta'lim Muta'allim berkata : Siapapun orangnya jika ia mengajariku tentang sebuah ilmu, walau satu huruf dan ia memerintahkanku agar menyebrangi lautan, tentu aku akan memenuhinya.

Ungkapan ini menjadi pernyataan bahwa, betapa berharganya sebuah ilmu, walau hanya satu huruf. Dan betapa mulianya seorang Guru.

Maka, muliakanlah ia, dengan cara dengarkan dan ikuti nasehatnya, serta jangan sakiti hatinya, sebab murkanya akan mengurangi nilai keberkahan sebuah ilmu.[]

*Aktivis Sosial Dan Pendidik_Kota Batu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SD Integral Al-Fattah; Outing Puncak Tema Di Lanud Abd Sholeh Malang

  Batu : Seru banget, ucap salah satu anak peserta puncak tema kelas 1 SD Integral Al-Fattah Fullday School di Lanud Abd Sholeh Malang, sebut saja mas Natan, rabu (13/11/24. Aku sangat senang Ustadz, karena langsung ketemu pesawat tempur. Aku ingin jadi tentara pembela tanah Air Indonesia, aku juga sama Ustadz, diikuti teman-teman yang lain, harap mereka kompak. Setelah dari sekadon teknis (sekatek) Abd Sholeh, mengikuti arahan dan melihat langsung alusista TNI Angkatan Udara. Ananda lanjut ke area taman guna mengikuti kegiatan berikutnya yaitu menulis pengalaman selama kegiatan berlangsung.    Suasana menulis pengalaman "menyenangkan" Selesai ananda mengurai pengalaman serunya di atas kertas putih, mereka lanjut makan siang bersama. Alhamdulillah, acara berlangsung meriah karena didukung langsung para Bunda paguyuban yang luar biasa, bekerja tanpa pamrih, tapi yakinlah bantuan para Bunda akan dipetik oleh Ananda yang sholeh/ah. Ucapan terimakasih dari pihak SD Integral A...

Muroja'ah ; Rutinitas Pekanan SD Integral Al Fattah

  Kota Batu, SD Integral Al Fattah melaksanakan rutinitas pekanan berupa "Muroja'ah Hafalan," Kamis (22/8). Kegiatan ini menjadi program Sekolah guna menjaga hafalan sesaui target. Mulai dari Juz 30, 29, dan Juz 1. Adapun tempat halaqoh Siswa/i sesuai capaian masing-masing. Ustadzah Wahyuni, S.Pd.I sebagai Waka Al Qur'an mengangkat program ini, karena mengingat dua tahun terakhir banyak hafalan Ananda yang hilang, karena sukarnya ananda memuroja'ah (mengulang-ngulang) hafalan. Semoga program ini mampu menimalisir kelupaan Ananda saat mengikuti uji publik, harapnya. Sebagai orang yang bertanggung jawab dalam bidang ke Al Qur'anan, Us Yuni panggilan akrabnya memastikan, bahwa "kegiatan Muroja'ah ini syarat kontrol, baik oleh saya maupun Kepala Sekolah." Tutupnya. Pedoman Hidup Sebagai Sekolah Islam yang berbasis Tauhid, kegaiatan SD Integral Al Fattah bersumber dari Al Qur'an dan Hadits, serta ilmu umum yang diintruksikan oleh Diknas. Kendati d...

SD Integral Al-Fattah Meraih Penghargaan Dari Diknas Kota Batu 2024

  Kota Batu : Dinas Pendidikan (Diknas) Kota Batu bekerjasama dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Batu mengadakan puncak peringatan hari guru nasional ke 53 dan PGRI ke 79 di Hall Singhasari resort, Ahad (22/12/24). Perayaan tersebut dihadiri langsung Plt Wali Kota Batu, dan Ketua PGRI Jawa Timur dan tenaga pendidik (tendik) se-Kota Batu. Hal ini ditegaskan dalam laporan Kepalas Diknas bapak M. Chori, M.Si bahwa jumlah guru yang hadir kurang lebih 5000. Beliau melanjutkan, kegiatan ini di support langsung oleh pak Plt Wali Kota Batu Dr. Aris Agung Paewai. Terbukti kegiatan ini diselenggarakan di Hall Hotel bintang 5, tentu ini penghargaan yang luar biasa bagi semua guru, khususnya di lingkungan Kota Batu, disambut tepuk tangan meriah oleh peserta yang hadir. Pada acara yang cukup khidmat ini berbagai penghargaan diberikan, mulai peserta didik, guru, sampai sekolah yang berprestasi.  Tentu ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi sekolah yang mendapatkannya. Sal...