Langsung ke konten utama

Sinergi Menghasilkan Energi

 


By. Moh. Homaidi*

Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial, yang tidak lepas terhadap bantuan dan keterlibatan orang lain.

Begitu pula lembaga yang sukses adalah lembaga yang bersenergi dengan stakholder, termasuk diantaranya orang tua baik Komite ataupun Paguyuban.

Hal inilah yang dilakukan oleh SD Integral Al-Fattah, yaitu senergi dengan Komte dalam acara yang melibatkan semua Wali Murid, terbukti pada Kamis (20/6/2024) kegiatan Parenting dan Pembagian rapot akhir tahun terlaksana dengan maksimal.

Kegiatan tersebut berjalan lancar tanpa ada aral yang  melintang. Ustadz Wawan Wahidin, S.Sos.I dalam sambutannya sebagai perwakilan Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Al-Fattah menegaskan bahwa "Senergi pasti menghasilkan Energi".

Energi yang dimaksud adalah suksesi program yang diangkat oleh sekolah, sehingga menghasilkan prihal yang spektakuler, tambahnya.

Dr. Sri Susanti Tjahja Dini selaku pembicara pada kegiatan parenting tersebut, menyampaikan sinergi orang tua dengan sekolah medatangkan kekuatan dalam membentuk karakter diri Anak.

Sebagai orang yang ahli dibidang tumbuh kembang Anak, Ibu Sri panggilan akrabnya menambahkan bahwa "orang tua sangat berperan dalam meraih masa depan Anak, sebalikinya salah dalam berucap dan bersikap kehancuran pasti menghampiri". Tutupnya.


Keberhasilan Dan Kebahagiaan

Banyaknya orang atau Lembaga yang mengalami stagnan disebabkan kurangnya dalam bersenergi atau bekerjasama.

Padahal hal sinergi dalam arti tolong menolong adalah sunah yang dianjurkan. Nabi SAW bersabda :

Yang artinya: "Barangsiapa menghilangkan satu kesulitan dari seorang mukmin ketika di dunia, maka Allah akan menghilangkan darinya satu kesulitan di akhirat. Barangsiapa yang menutupi keburukan seorang muslim, Allah akan menutupi keburukannya di dunia dan di akhirat. Allah senantiasa menolong seorang hamba selama hamba itu menolong saudaranya." (HR Muslim)

Tentu dengan cara tolong menolong, semua kesulitan akan menjadi mudah, berat berubah ringan, dan kegagalan menghadirkan keberhasilan.

Kuatkan diri dengan akidah, istiqomahkan dengan ibadah, dan lestarikan dengan jama'ah. Maka yakinlah semua itu akan menumbuhkan energi yang berbuah bahagia dan syarat arti.[]

*Aktivis Sosial Dan Pendidik_Kota Batu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SD Integral Al-Fattah Meraih Penghargaan Dari Diknas Kota Batu 2024

  Kota Batu : Dinas Pendidikan (Diknas) Kota Batu bekerjasama dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Batu mengadakan puncak peringatan hari guru nasional ke 53 dan PGRI ke 79 di Hall Singhasari resort, Ahad (22/12/24). Perayaan tersebut dihadiri langsung Plt Wali Kota Batu, dan Ketua PGRI Jawa Timur dan tenaga pendidik (tendik) se-Kota Batu. Hal ini ditegaskan dalam laporan Kepalas Diknas bapak M. Chori, M.Si bahwa jumlah guru yang hadir kurang lebih 5000. Beliau melanjutkan, kegiatan ini di support langsung oleh pak Plt Wali Kota Batu Dr. Aris Agung Paewai. Terbukti kegiatan ini diselenggarakan di Hall Hotel bintang 5, tentu ini penghargaan yang luar biasa bagi semua guru, khususnya di lingkungan Kota Batu, disambut tepuk tangan meriah oleh peserta yang hadir. Pada acara yang cukup khidmat ini berbagai penghargaan diberikan, mulai peserta didik, guru, sampai sekolah yang berprestasi.  Tentu ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi sekolah yang mendapatkannya. Sal...

Keseruan Kelas VI Angkatan 3 SD Integral Al-Fattah Go To Surabaya

  Batu : Merupakan momen tahunan yang ditunggu siswa/i kelas VI SD Integral Al-Fattah (SDIA) Kota Batu, yaitu study tour.  Rasa yang ditunggu siswa/i SDIA terbayar sudah. Karena kegiatan tersebut terlaksana pada Selasa (7/1/25).  Adapun peserta dari siswa/i SDIA kelas VI berjumlah 63 dan Ustadz/ah pendamping 15 orang cukup memenuhi dua bus, dari Batu menuju kota pahlawan Surabaya. Kenapa Surabaya menjadi jujukan study tour? Pertanyaan ini muncul, karena dua angkatan sebelumnya go to Jogja.  Surabaya merupakan Ibu Kota Provensi Jawa Timur, didalamnya terdapat wahana Kebun Binatang Surabaya (KBS), wisata  bahari, dan history (monumen kapal selam dan tugu pahlawan) tegas Bunda Issanu. Disamping itu lanjut ketua paguyuban kelas VI tersebut, bukan hanya itu anak-anak juga diajak bersenang-senang ke Trans Snow World (TSW), dan terkahir berlabuh ke Masjid Al -Akbar. Masjid terbesar se Jawa Timur tersebut juga sarat estetika timur tengah, tutupnya. Moment tersebut disem...

Mulia Dengan Berbakti Kepada Orang Tua

  Oleh : Moh. Homaidi * Seorang Ustadz yang santun dalam penyampaian nasehat dan senantiasa menyentuh hati. Suatu ketika beliau bercerita kepada jama'ah bahwa dua pekan sebelum ramadhan, ada seorang temannya datang dan bercerita. Bahwa ada salah satu anak buahnya di tingkat pemerintah, ia sebagai pegawai negeri sipil (PNS) tiba-tiba mengajukan resign. Melihat dan mendengar surat pemunduran diri bawahannya si pemimpin kaget dan panik. Lantas si pemimpin bertanya kenapa mau mundur, apakah ada masalah pekerjaan atau gaji kurang? Pegawai yang bersangkutan diam tanpa mengeluarkan suara. Kalau begitu jangan dulu, pekerjaan kamu bagus dan tuntas. Apa yang menjadi dasar kamu mau memundurkan diri? Sanggahnya. Pengajuan surat resign ini bukan hanya sekali dua kali, tapi sudah berkali-kali, tapi ketika ditanya alasannya kenapa? Jawabanya sama, diam tanpa suara. Di bulan ke enam pemuda yang sederahana dan punya anak yang masih kecil-kecil tersebut kembali mengajukan resign. Sebagai pemimpin, d...